A.
Perubahan-perubahan yang terjadi pada tubuh yang
sedang mengalami menstruasi
Syndrom
premenstruasi (PMS) adalah sekelompok gejala fisik maupun psikologis yang
timbul pada pertengahan siklus menstruasi. Sindrom pramenstruasi berhubungan
dengan naik atau turunnya kadar estrogen dan progesteron yang terjadi selama
siklus menstruasi. Estrogen menyebabkan penahanan cairan, yang mungkin menyebabkan
bertambahnya berat badan, pembengkakan jaringan, rasa nyeri pada payudara,
serta perut kembung.
1.
Perubahan fisik
a)
Perut
terasa kembung.
b)
Kulit
menjadi halus dan wajah berminyak sehingga mudah berjerawat.
c)
Nyeri
pada saat haid di sekitar tubuh bagian bawah.
d)
Disminore yaitu nyeri haid yang timbul menjelang atau selama haid.
e)
Mastodinea yaitu payudara terasa tegang.
Gejala ini
disebabkan oleh peningkatan estrogen sehingga terjadi retensi air dan garam.
f)
Mastalgia yaitu nyeri pada payudara.
2.
Perubahan psikologis
a)
Mudah
tersinggung, sedih dan cemas.
Gejala ini
timbul akibat ketidakseimbangan hormon estrogen dan progesteron. Hormon
estrogen terlalu tinggi dibandingkan dengan hormon pogesteron.
b)
Perasaan
tidak nyaman.
c)
Keinginan untuk makan makanan tertentu (ngidam).
B.
Cara mengatasi keluhan saat menstruasi akibat perubahan fisik dan
psikologi
1. Makan makanan yang bergizi seperti: sayur, ikan, daging,
tempe, tahu, dan buah-buahan.
2. Olah raga dan melakukan aktifitas fisik
secara teratur agar otot-otot tersa rileks dan tidak tegang seperti: lari pagi, bersepeda, dll.
3. Menghindari stres dengan tidak terlalu
memikirkan masalah yang dialami dan biasa didukung dengan rekreasi seperlunya.
4. Melakukan berbagai kegiatan agar tidak
stres maupun bisa melupakan rasa nyeri yang dirasakan.
5. Melakukan gerakan mengusap – usap pada
daerah yang nyeri.
6. Mengompres daerah
tersebut dengan kompres air hangat.
C.
Gangguan-gangguan pada menstruasi
1. Kelainan tentang
banyak dan lama perdarahan
a) Hipermenorea
Yaitu
perdarahan haid yang jumlahnya banyak 6-7 hari, ganti
pembalut 5-6 kali perhari. Setiap pembalut basah seluruhnya.
b) Hipomenorea
Yaitu siklus menstruasi yang tetap tetapi lama perdarahan memendek kurang
dari 3 hari atau jumlah darah yang keluar sedikit.
2.
Kelainan siklus haid
a) Polimenorea atau siklus pendek
Yaitu
siklus menstruasi yang memendek dari biasanya yaitu kurang dari 21 hari,
sedangkan jumlah perdarahan relative tetap.
b) Oligomenore atau siklus panjang
Yaitu
siklus menstruasi memanjang lebih dari 35 hari, sedangkan jumlah perdarahan relative
tetap.
b) Amenore
Yaitu
keterlambatan menstruasi lebih dari 3 bulan berturut-turut,
menstruasi wanita teratur setelah mencapai usia 18 tahun.
3.
Perdarahan diluar menstruasi
a)
Metroragi merupakan perdarahan diluar siklus menstruasi.
b)
Menoraghia merupakan perdarahan
yang berlangsung > 7 hari dengan jumlah darah kadang-kadang cukup banyak.
D.
Hal-hal yang perlu diperhatikan
oleh remaja putri pada saat menstruasi.
1. Menjaga daerah kemaluan
a) Cara cebok yang benar yaitu
dengan membasuhnya dari depan kebelakang (dari vagina ke anus).
b) Ganti pembalut 2-3x sehari.
2. Memakai pakaian dalam yang tidak
terlalu ketat dan dari bahan katun
3.
Makan makanan yang bergizi seperti sayur dan buah –
buahan..
4. Minum tablet tambah darah bila perlu.